Experiencing A380


Postingan ini agak norak :P
Saya mau cerita pengalaman saya naik pesawat Airbus yang baru, A380.

Selama ini cuma dengar dan nonton dari TV saja betapa besar dan mewahnya pesawat baru ini. Kalau ga salah SQ (Singapore Airlines) langsung beli pesawat ini begitu diluncurkan. Ternyata tak dinyana, perjalanan ekeu ke dari Singapura ke London (pp) ditemani pesawat ini. Pesawat ini bertingkat dua. Kalau meminjam istilah teman-teman sableng saya, Puput dan Lisa, pesawat ini bak double decker alias bus kota (sialun kalian!) hehehehe...

Tak bisa dipungkiri, hati ini jumpalitan begitu tahu tipe pesawat yang akan saya tumpangi. Dengan menggunakan fasilitas check-in online dari SQ saya pun memilih-milih tempat duduk yang paling nyaman bagi saya. Untuk lantai bawah diberi nama Main Deck dan lantai atasnya Upper Deck. Waktu berangkat saya duduk di Main Deck baru waktu pulang saya pilih Upper Deck.

Ternyata di Upper Deck tempatnya lebih enak dan tidak seramai Main Deck karena kelas ekonominya cuma satu area. Di depan kami langsung First Class dan Suite (kebayang ga ada yang lebih tinggi lagi dari First Class). Tentu saya duduknya di kelas Ekonomi (ehem), tapi ternyata tempat duduknya lebih luas dibanding kelas Ekonomi biasa dan ruangan untuk kaki pun lebih lega.

Namun tetap saja turbulence masih terasa walau sudah naik pesawat segede bagong begini. Untung ada fasilitas nonton pilem yang bisa menenangkan suasana. Mabuklah saya nonton 4 film berturut-turut (13 hours flight bo!) tapi sungguh puas tak terkira. Kapan-kapan ingin rasanya bisa ajak Razki dan adiknya naik pesawat ini, pasti pengalaman yang tak terlupakan.

Terima kasih banyak ya Allah atas kenikmatan yang kau berikan. Semoga kita tidak menjadi orang-orang yang takabur ya :)

Cheers!

PS: Baru nonton di CNN tadi pagi, Boeing mau meluncurkan 787 terbarunya!

Comments

Popular Posts